Assalamu'alaikum.
Hai Sobat, pada postingan kali ini saya sedikit membahas tentang gosip/ghibah atau ngomongin kesalahan/buruk nya orang lain.
 |
| Gambar pixabay |
Membicarakan tentang orang lain pastilah kebanyakan dari kita suka melakukannya. Biasanya kalau lagi ngumpul bareng, rasanya ada yang kurang kalau belum ngomongin orang.
Meskipun semula membicarakan tentang kebaikannya tapi lama-lama juga merambat pada kejelekannya.
Ngrasani atau rasan-rasan atau ghibah biasanya sangat di sukai oleh kaum hawa terlebih para emak-emak. Bukan hanya perempuan saja yang suka ngrasani ternyata para lelaki juga suka, tapi tetap masih banyak para perempuan karena kebanyakan para perempuan kurang kerjaan, atau kerjanya hanya di rumah saja atau mengurus rumah tangga, mungkin karena jenuh lalu cari angin eh ketemu sesama emak-emak pada ngumpul terus terjadilah pembahasan yang mengasyikkan sampai bisa lupa waktu yaitu ngrasani/gosip/ghibah.
Bahaya atau kerugian ngrasani/gosip/ghibah.
Meskipun ghibah/gosip itu mengasyikkan tapi Jangan dikira tidak ada dampak buruknya. Berikut ini diantaranya;
1. Dosa.
Setahu saya sebagai Muslim nge-ghibah/gosip/ngrasani orang lain itu ya dosa, perumpamaannya sama saja kamu sedang memakan bangkai saudara mu sendiri. Ih memang tega Sob kamu makan bangkai sodara sendiri?
2. Bisa timbul fitnah.
Orang kalau lagi asyik ngegosip biasanya tidak sadar dengan omongannya sendiri, bisa jadi nih sobat biar tambah seru di tambah-tambahin omongannya, kan kalau tidak benar malah bisa timbul fitnah. Sedangkan fitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan.
Sungguh sangat merugi orang yang suka gosip/ghibah meskipun yang dikatakan itu benar tapi tetap saja dosa apalagi kalau yang diucapkan tidak sesuai dengan kenyataan malah jadinya fitnah.
3. Kena mental.
Tidak jarang orang yang lagi di ghibahin itu dengar apa yang dibicarakan. Baik itu secara langsung ataupun dari pengaduan temannya. Bisa dibayangkan ya Sob, bagaimana reaksi orang kalau dirinya tau sedang jadi bahan ghibah/gosip terlebih jika menyinggung perasaan. Bisa jadi orang yang ghibah/gosip tadi bisa langsung kena mental, bisa saja langsung di damprat/tampar/tonjok/jambak dll. Tentu ini sangat memalukan apalagi jika sampai disaksikan orang yang banyak.
4. Banyak buruk sangka.
Karena dalam pembicaraan gosip/ghibah itu banyak mengandung hasad/iri/dengki/sombong yang kita ketahui semua itu adalah sifat yang buruk. Tentu saja jika dibiasakan hati dan pikiran kita selalu ternodai oleh sifat buruk tadi yang membuat pikiran kita selalu buruk terhadap orang lain. Mempunyai sifat prasangka buruk itu tidak baik Sob, karena ruginya di kita sendiri.
Mungkin itulah beberapa kerugian jika kita melakukan ghibah/gosip/membicarakan keburukan orang lain. Jadi kalau bisa dikurangi kebiasaan menggosip atau ghibah atau bertaubatlah langsung supaya tidak mendapatkan kerugian kelak.
Saat terlibat dari perbuatan gosip/ghibah.
Sebagai makhluk sosial kita tidak bisa lepas dari berkumpul dan ngobrol bareng teman, ngobrol-ngobrol sih boleh ya Sob tapi kalau sudah mulai gosip/ghibah wah mesti hati-hati sob.
Berikut beberapa cara yang mungkin bisa di praktekkan jika terjebak dalam obrolan gosip/ghibah:
1. Diam atau pergi.
Minggir dari tempat itu, kalau memungkinkan untuk pergi ya pergi saja, tapi kalau tidak memungkinkan untuk pergi ya diam saja atau pura-puranya main hape saja.
2. Mengalihkan pembicaraan.
Cara ini mungkin sangat efektif agar terhindar dari ghibah/gosip apabila kamu mampu menerapkannya.
3. Bela orang yang sedang di ghibahin.
Seburuk-buruknya orang pastilah punya sisi baiknya, nah kebaikannya itu ungkaplah terus supaya mencegah dari perbincangan gosip yang merugikan dan tidak penting.
4. Anggap saja orang yang sedang di gosipin/ghibahin sedang bersamamu.
Dengan menerapkan cara seperti ini juga sangat efektif untuk mencegah terjadinya pergunjingan, kamu pasti tidak berani menjelekkannya karena kamu anggap dia bersamamu.
Cegah ghibah
Sebisa mungkin Sobat jauhkan ghibah/gosip karena itu tadi dosa, merugikan, dan tidak penting. berikut ini ada beberapa kata bijak atau pesan yang masih saya ingat yang mungkin berguna untuk mencegah ghibah/gosip atau menjelekkan orang:
- Janganlah engkau mengucapkan perkataan yang engkau sendiri tak suka mendengarnya jika orang lain mengucapkannya kepadamu. – Ali bin Abi Thalib
- Pergunjingan adalah puncak kemampuan orang-orang yang lemah. – Ali bin Abi Thalib
- Jangan suka membicarakan kesalahan orang lain bisa jadi dosanya telah diampuni, sedangkan kamu akan berdosa jika membicarakannya.
- Apabila engkau tidak bisa memberi manfaat kepadanya maka janganlah engkau menjatuhkannya.
Penutupan.
Segala sesuatu atau hidup itu adalah timbal balik, jika kau menebarkan keburukan maka kelak kau mendapatkan keburukan juga. Sama saja bila kau menebar kebaikan kelak kau mendapatkan kebaikan pula.
Menurut saya sih orang yang suka ghibah/gosip adalah pengecut karena beraninya ngomong di belakang, sama saja sifatnya seperti orang munafik yaitu kalau di depan baik tapi kalau dibelakang busuk.
Ok Sobat, cukup sekian saja postingan kali ini yaitu seputar ghibah/gosip semoga sedikit ada manfaatnya.
Wassalamu'alaikum
Komentar
Posting Komentar